Apa Itu Lightning Network
Senin, 11 Maret 2019
Add Comment
Hingga saat ini Bitcoin bisa dikatakan masih menjadi blockchain terbesar yang ada, namun dibalik itu semua terdapat masalah yang cukup menarik perhatian yaitu skalabilitas atau kemampuan blockchain bitcoin yang hanya dapat menangani 7 transaksi per detik, sementara jika dibandingkan dengan Visa yang mampu menangani hingga 2000 transaksi per detik.
Masalah skalabilitas tersebut tentu perlu diatasi jika Bitcoin memang ingin menjadi salah satu metode pembayaran yang umum digunakan pada jaman modern ini, dan salah satu usaha untuk mengatasi masalah tersebut adalah Bitcoin Lightning Network.
Bisa dikatakan juga bahwa lightning network adalah semacam lapisan tambahan yang dibuat diatas blockchain utama. Hal ini memungkinkan transaksi-transaksi mikro untuk dilakukan dengan lebih cepat menngunakan metode "pembayaran off-chain" dimana jika suatu transaksi dianggap tidak terlalu penting atau berpengaruh maka transaksi tersebut akan dilakukan secara "off-chain"
Transaksi Off-Chain sendiri hanya melibatkan 2 entri pada blokchain utama yang mana satu bertugas sebagai pembuka "saluran pembayaran pribadi" antara 2 pihak sedangkan yang satunya lagi sebagai kebalikannya berfungsi untuk menutup saluran tersebut.
Saluran Pembayaran sendiri adalah sebuah saluran pribadi yang memungkinkan 2 pihak untuk melakukan transaksi secara off-chain.
Misalnya kamu setiap hari makan di sebuah warteg dan memang sudah kenal dan saling percaya dengan pemilik warteg tersebut. lantas kamu tidak perlu membayar setiap kali makan disitu melainkan kamu hanya perlu menyetor sebagian basar uang muka kepada pihak ketiga yang akan mencatat transaksi kalian berdua.
katakanlah kamu menyetor 1 BTC sedangkan biaya makan adalah 0.01 BTC, maka setiap kali kamu makan saldo dari uang muka kamu tadi akan terpotong. Saldo BTC kamu 0.99 sedangkan warteg 0.01 BTC
Hal ini dapat terwujud dengan kesepakatan bersama antara kedua belah pihak yang mana kesepakatan ini dapat diakhiri pihak manapun dan kapanpun juga. dan ketika kesepakatan diakhiri maka dana yang digunakan dalam transaksi pada saluran pribadi tadi akan masuk kembali ke Blockchain utama.
Dalam dunia Blockchain "kesepakatan bersama" tadi dikenal dengan istilah ‘Multi-Signature Account".
Lightning Network ini juga bisa dilakukan lebih dari satu pihak, misalnya jika ada temanmu yang ingin makan di warteg tadi dia bisa "nitip" bayar melalui kamu. yang namanya nitip dana yang diguakan pastilah berasal dari dia dan kamu hanya menjadi perantara saja.
Akhir kata semoga artikel ini dapat berguna dan beranfaat untuk kita semua.
Masalah skalabilitas tersebut tentu perlu diatasi jika Bitcoin memang ingin menjadi salah satu metode pembayaran yang umum digunakan pada jaman modern ini, dan salah satu usaha untuk mengatasi masalah tersebut adalah Bitcoin Lightning Network.
Penjelasan Apa Itu Lightning Network ?
Ide awal dari Lightning Network ini adalah bahwa transaksi sehari-hari dengan skala yang lebih kecil tidak perlu dilakukan atau tercatat di blockchain utama bitcoin.Bisa dikatakan juga bahwa lightning network adalah semacam lapisan tambahan yang dibuat diatas blockchain utama. Hal ini memungkinkan transaksi-transaksi mikro untuk dilakukan dengan lebih cepat menngunakan metode "pembayaran off-chain" dimana jika suatu transaksi dianggap tidak terlalu penting atau berpengaruh maka transaksi tersebut akan dilakukan secara "off-chain"
Transaksi Off-Chain sendiri hanya melibatkan 2 entri pada blokchain utama yang mana satu bertugas sebagai pembuka "saluran pembayaran pribadi" antara 2 pihak sedangkan yang satunya lagi sebagai kebalikannya berfungsi untuk menutup saluran tersebut.
Saluran Pembayaran sendiri adalah sebuah saluran pribadi yang memungkinkan 2 pihak untuk melakukan transaksi secara off-chain.
Analogi Pendekatan Paham Tentang Lightning Network.
Mungkin penjelasan saya diatas cukup membingungkan untuk dipahami, maka dari itu untuk lebih memahami apa apa sebenarnya Lightning Network tadi akan dicontohkan dengan analogi berikut ini.Misalnya kamu setiap hari makan di sebuah warteg dan memang sudah kenal dan saling percaya dengan pemilik warteg tersebut. lantas kamu tidak perlu membayar setiap kali makan disitu melainkan kamu hanya perlu menyetor sebagian basar uang muka kepada pihak ketiga yang akan mencatat transaksi kalian berdua.
Dalam dunia Blockchain "kesepakatan bersama" tadi dikenal dengan istilah ‘Multi-Signature Account".
Lightning Network ini juga bisa dilakukan lebih dari satu pihak, misalnya jika ada temanmu yang ingin makan di warteg tadi dia bisa "nitip" bayar melalui kamu. yang namanya nitip dana yang diguakan pastilah berasal dari dia dan kamu hanya menjadi perantara saja.
Kesimpulan
Sesuai dengan namanya Lighting Network adalah sebuah solusi untuk melakukan transaksi bitcoin dengan lebih cepat dengan cara melakukan transaksi secara off-chain yang dapat mengurangi beban blockchain.Akhir kata semoga artikel ini dapat berguna dan beranfaat untuk kita semua.
0 Response to "Apa Itu Lightning Network"
Posting Komentar